Kondisi ekonomi masyarakat Desa Kota Agung secara kasat mata terlihat jelas perbedaannya antara Rumah Tangga yang berkategori miskin, sangat miskin, sedang dan kaya. Hal ini disebabkan karena mata pencahariannya di sektor usaha yang berbeda-beda, sebagian besar di sektor non formal seperti buruh bangunan, buruh tani, petani sawah tadah hujan, perkebunan karet dan sawit dan sebagian kecil di sektor formal sebagai PNS Pemda, honorer, guru, tenaga medis, dan lain-lain.

Penggunaan Tanah di Desa Kota Agung sebagian besar diperuntukkan untuk tanah perkebunan karet dan kelapa sawit sedangkan sisanya untuk bangunan/pemukiman penduduk dan fasilitas-fasilitas lainnya.